Ciri-Ciri Lumut Tanduk: Pengertian, dan Habitatnya

Berikut ini pengertian, habitat, dan ciri-ciri lumut tanduk (anthocerotopsida) secara umum. Banyak sekali jenis tanaman di muka bumi ini terutama tanaman lumut. Tanaman lumut biasanya hidup di tempat lembab dan basah sering menempel pada medianya. Tanaman ini bisa menempel pada tanaman lain misalnya seperti akar atau ranting pohon, ada juga yang menempel di bebatuan, di tanah, hingga di tembok.

Sebagian orang sering menganggap tanaman lumut merupakan jenis tanaman parasit karena bersifat merugika, tapi ada sebagian orang juga yang menjadikannya sebagai hiasan seperti pada terrarium dan aquarium.

Pada kesempatan kali ini kita akan mebahas bersama-sama mengenai salah satu jenis lumut yaitu anthocerotopsida atau dalam bahas aindonesia disebut Lumut Tanduk.

ciri-ciri lumut tanduk
Lumut Tanduk

Apa itu Lumut Tanduk (Anthocerotopsida)?

Pengertian lumut tanduk adalah jenis lumut yang memiliki bentuk lembaran dan pada ujungnya bercabang menjulang menyerupai tanduk. Lumut tanduk mempunyai sporofit berbentuk runcing yang panjangnya hingga lima centimeter pada ujungnya.

Atau Lumut tanduk atau disebut anthocerotopsida merupakan jenis tumbuhan yang berspora termasuk kedalam jenis tumbuhan lumut atau bryophyta. Tumbuhan ini dapat hidup dengan cara melekat di atas permukaan tanah atau media tumbuhnya dengan perantara rizoid.

Lumut tanduk bisa di temukan di tempat terbukan yang lembab, karena mereka bisa bersimbiosis dengan sianobakteri nitrogen. Lumut ini bisa dengan mudah di temukan di lingkungan kita, misalnya di seokan kamu akan menemukan lumut tanduk.

BACA: Tumbuhan Paku atau Pakis: Struktur, Jenis, Ciri, dan Contohnya

Ciri-Ciri Lumut Tanduk Secara Umum

1. Mempunyai akar Berbentuk Rizoid

Akar rizoid adalah jenis akar bentuknya menyerupai rambut yang bisa melekat pada tempat tumbuh tanamannya dan dapat menyerap air serta mineral pada tempat yang di tempelinya.

2. Bentuk tubuh seperti lembaran

Jadi tpada lumut tanduk tidak dapat di bedakan antara struktur daun dan batang, atau intinya sulit di bedakan antara struktur daun dan batang .

3. Habitat di kelembaban tinggi

Ciri-ciri lumut tanduk selanjutnya habitatnya di tempat-tempat yang memiliki kelembaban tinggi, biasanya seperti di selokan atau daerah hutan hujan tropis, karena mereka bisa bersimbiosis dengan sianobakteri nitrogen.

4. Sporofit tumbuh ke menjulang ke atas

Bagian sporofitnya tumbuh ke atas, berbentuk menyerupai kapsul memanjang seperti tanduk, oeh sebab itu dinamakan lumut tanduk.

5. Memiliki kapsul spora

Lumut tanduk mempunyai kapsul spora, di mana pembukaannya terjadi secara tidak bersamaan. Jadi pembukaannya di mulai dari bagian atas pada sporofit hingga ke bagian bawah.

BACA: Ciri-Ciri Lumut Hati (Hepaticopsida)

Manfaat Lumut Tanduk

Ternyata lumut tanduk memiliki manfaat dalam melindungii benih-benih ikan, jadi lumut tanduk sering di tambahkan pada bagian dasar aquarium. Banyak juga untuk di jadikan hiasan berupa seni terrarium.

Lumut tanduk merupakan tumbuhan yang mampu bertahan hidup di tempat terbuka lembab karena memiliki kemampuan bersimbiosis dengan sianobakteri pengikat nitrogen.

Akhir kata, itulah penjelasan yang singkat tenyang tanaman lumut tanduk yang dilengkapi ciri-cirinya, habitatanya, dan bisa di manfaatkan utuk apa saja. Demikian penjelsan yang dapat kami berikan, semoga bermanfaat dan terimakasihbanyak.

Bagikan Ke: