Definisi Pertanian Subsisten: Pengertian dan Penjelasan Lengkap

Definisi Pertanian Subsisten: Pengertian dan Penjelasan Lengkap – Pertanian merupakan salah satu sektor penting dalam kehidupan manusia karena berperan sebagai penyedia kebutuhan pangan.

Salah satu jenis pertanian yang cukup dikenal adalah pertanian subsisten. Namun, apa sebenarnya pertanian subsisten itu? Artikel ini akan mengupas definisi, karakteristik, serta kelebihan dan kekurangan dari pertanian subsisten untuk memberikan pemahaman yang jelas.

Apa Itu Pertanian Subsisten?

Pertanian subsisten adalah sistem pertanian yang fokus pada pemenuhan kebutuhan pangan keluarga atau komunitas kecil. Dalam sistem ini, hasil panen biasanya hanya cukup untuk konsumsi pribadi atau kelompok tanpa surplus yang signifikan untuk dijual ke pasar. Petani subsisten biasanya menggunakan teknik tradisional dengan sumber daya yang terbatas.

Istilah “subsisten” berasal dari kata Latin subsistere, yang berarti “bertahan hidup”. Dengan demikian, pertanian ini lebih menitikberatkan pada keberlanjutan hidup daripada keuntungan ekonomi.

Karakteristik Pertanian Subsisten

Untuk lebih memahami pertanian subsisten, berikut adalah beberapa karakteristik utamanya:

Lahan Pertanian Kecil
Petani subsisten biasanya mengelola lahan dengan luas yang relatif kecil. Hal ini karena fokus utama mereka adalah memenuhi kebutuhan pangan keluarga, bukan produksi massal.

Teknik Tradisional
Alat dan metode yang digunakan sering kali sederhana dan tradisional. Contohnya, penggunaan cangkul, sabit, dan irigasi manual.

Minim Input Modern
Pertanian subsisten jarang menggunakan pupuk kimia, pestisida, atau alat-alat modern seperti traktor. Sebagian besar bergantung pada tenaga manusia dan hewan.

Beragam Tanaman
Petani subsisten cenderung menanam berbagai jenis tanaman untuk memastikan kebutuhan pangan terpenuhi. Misalnya, mereka menanam padi, jagung, sayuran, dan umbi-umbian di lahan yang sama.

Produksi Terbatas
Hasil panen hanya cukup untuk konsumsi sendiri atau komunitas kecil. Sangat jarang ada kelebihan produksi yang dijual ke pasar.

Baca juga: Pengertian Pertanian Secara Umum: Contoh, Jenis, dan Hasilnya

Kelebihan Pertanian Subsisten

Meskipun sederhana, pertanian subsisten memiliki beberapa kelebihan, di antaranya:

Ketahanan Pangan Keluarga
Dengan memproduksi sendiri kebutuhan pangan, keluarga petani subsisten tidak terlalu tergantung pada pasar.

Konservasi Tradisi Lokal
Sistem ini sering kali mempertahankan teknik dan kearifan lokal yang diwariskan secara turun-temurun.

Ramah Lingkungan
Karena minim penggunaan bahan kimia, pertanian subsisten cenderung lebih ramah lingkungan dibandingkan pertanian skala besar.

Kekurangan Pertanian Subsisten

Namun, sistem ini juga memiliki sejumlah keterbatasan, seperti:

Minimnya Surplus Ekonomi
Karena hasil panen hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari, petani subsisten sulit meningkatkan pendapatan mereka.

Rentan Terhadap Cuaca
Ketergantungan pada kondisi cuaca membuat pertanian subsisten sangat rentan terhadap kekeringan, banjir, atau bencana alam lainnya.

Teknologi yang Terbatas
Penggunaan alat dan teknik tradisional sering kali membuat produktivitas menjadi rendah.

Perbedaan Pertanian Subsisten dan Komersial

Pertanian subsisten sering kali dibandingkan dengan pertanian komersial. Berikut adalah beberapa perbedaannya:

Aspek Pertanian Subsisten Pertanian Komersial
Tujuan Pemenuhan kebutuhan pribadi Keuntungan ekonomi
Skala Kecil Besar
Teknologi Tradisional Modern
Output Konsumsi sendiri Dijual ke pasar

Pertanian subsisten adalah sistem pertanian yang fokus pada keberlanjutan hidup keluarga atau komunitas kecil. Meskipun memiliki banyak kelebihan, seperti ketahanan pangan dan pelestarian tradisi, sistem ini juga memiliki kekurangan, termasuk rendahnya surplus ekonomi dan kerentanan terhadap cuaca. Dengan memahami sistem ini, kita dapat lebih menghargai keberagaman praktik pertanian yang ada dan pentingnya inovasi untuk meningkatkan kesejahteraan petani subsisten.

Demikianlah penjelasan mengenai pertanian subsisten. Semoga artikel ini dapat memberikan wawasan yang bermanfaat dan memperkaya pemahaman Anda tentang sistem pertanian tradisional ini.

Bagikan Ke: