Secara singkat sumber energi yang dapat diperbarui adalah sering disebut energi alternatif yang tidak akan pernah habis dan saat ini selalu di kembangkan serta digunakan sebagai pengganti energi bahan bakar fosil yang dimana keberadannya semakin berkurang dari waktu ke waktu akibat penggunaan yang berlebihan.
Jelaskan Pengertian Energi!
Secara umum pengertian energi adalah suatu kemampuan yang bisa menimbulkan dorongan atau kemampuan untuk menggerakan sesuatu. Energi memang terlihat abstrak tapi keberadaanya dapat kita rasakan.
Macam-macam sumber energi misalnya yang berasal dari bahan bakar fosil seperti batu bara, minyak bumi, gas alam, dan lain-lain. Adapun energi yang bukan berasal dari fosil melainkan dari alam yang dapat di perbarui atau sulit habis misalnya energi panas matahari, energi angin, arus air, dan lain-lain.
Dalam kehidupan setidaknya dikenal dua sumber energi yaitu yang dapat di perbarui dan tidak dapat di perbarui. Saat ini sebagian besar manusia masih memanfaatkan sumber energi yang tidak dapat di perbarui sepeti bahan bakar fosil (minyak bumi, gas alam, dan batu bara).
Bahan bakar fosil terutama minyak bumi dapat menghasilkan energi tapi sekarang keberadaanya semakin langka dan tidak bisa di perbarui, sehingga para ilmuan berlomba-lomba mencari sumber energi alternatif yaitu dengan memanfaatkan sumber energi lain terutama yang keberadaaanya tidak akan pernah habis seperti energi panas matahari, panas bumi, tenaga angin, dan lain-lain.
Contoh Sumber Energi Yang Dapat Diperbarui
Sumber energi yang dapat diperbarui adalah sumber energi yang bisa digunakan tanpa batas waktu, sulit untuk habis, dan bisa diperbarui dalam waktu yang singkat. Sumber energi tersebut diantaranya sering di temukan di sekitar kita, misalnya:
1. Tenaga Air
Air yang mengalir tentunya memiliki energi gerak dan dapat digunakan untuk menggerakan turbin pembangkit tenaga listrik. Turbin yang bergerak karena di aliri air dapat mengaktifkan generator listrik.
Dalam pembangunannya biasanya PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) akan membangun bendungan terlebih dahulu sehingga air yang ditampung semakin banyak dan memiliki tekanan serta arus yang besar sehingga bisa menggerakan turbin dan menghasilkan energi listrik. Contoh PLTA di Indonesia yang memanfaatkan energi listrik yaitu PLTA Cirata, PLTA Jatiluhur, dan lain-lain.
2. Energi Panas Matahari
Selanjutnya sumber energi yang dapat di perbarui dan sulit untuk habis yaitu energi panas yang dihasilkan matahari dan sudah digunakan banyak orang untuk membantu segala aktivitas mulai dari mengeringkan pakaian hingga mengeringkan bahan makanan.
Semakin berkembangnya jaman dan teknologi energi panas matahari sudah banyak digunakan terutama untuk pembangkit tenaga listrik yang disebut PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya). Baca Juga: Pengertian Matahari, Manfaat, Karakteristik, dan Bagiannya
3. Panas Bumi
Energi panas bumi dihasilkan dari dalam perut bumi. Perut bumi memiliki tekanan serta energi panas yang besar dihasilkan oleh cairan magma yang kapan saja bisa bergerak ke permukaan bumi. Biasanya panas bumi dapat menghasilkan uap panas yang bergerak ke permukaan yang bisa di manfaatkan sebagai sumber energi seperti untuk PLTP (pembangkit tenaga listrik panas bumi).
Energi panas ini bisa di alirkan dengan teknologi atau alat tertentu, beberapa sumber menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara dengan kandungan energi panas bumi yang besar dengan bukti banyaknya gunung berapi.
Sederhannya PLTP dihasilkan dari turbin yang bergerak akibat panas bumi, biasanya akan dilakukan penggalian sumur hingga mencapai titik panas di dalam bumi lalu energi panas yang dihasilkan dialirkan ke lokasi turbin, sehingga turbin bergerak dna menghasilkan energi listrik. Saat ini di indoensia terdapat PLTP Surulla di Tapanuli Utara, Sumatera Utara yang menjadi salah satu PLTP terbesar di dunia.
4. Tenaga Angin
Energi yang dihasilkan angin sudah di manfaatkan oleh masyarakat sejak jaman dahulu, seperti untuk menggerakan kapal layar hingga mengeringkan pakaian. Semakin berkembangnya jaman energi angin digunakan untuk pembangit tenaga listrik atau kincir angin.
Salah satu negara yang memanfaatkan tenaga angin untuk pembangit listrik yaitu Belanda, sedangkan di Indoensia sendiri baru sekarang digunakan di daerah pedalaman yang masih sulit terakses, karena dari semua energi yang ada tenaga yang dihasilkan angin merupakan sumber energi yang tergolong sangat ekonomis.
5. Biomassa
Biomassa merupakan sumber energi yang dihasilkan oleh unsur-unsur makhluk hidup seperti binatang, tumbuhan, mikroorganisme, dan lain-lain. Unsur yang paling utama pada biomassa adalah zat kimia molekul yang sebagian besar mengandung karbon.
Jika biomassa dibakar maka akan dilepaskan keudara dan mengenghasilkan karbondioksida, selain itu biomassa juga dapat dihasilkan dari pembusukan mikroorganisme juga. Baca Juga: Pengertian Biogas dan Biodiesel
6. Sampah
Seperti yang diketahui bahwa sampah menjadi sumber permasalahan yang sangat besar di bumi ini karena dapat mencemari lingkungan, air, hingga merusak ekosistem. Tapi saat ini banyak negara-negara maju yang memiliki perkembangan teknologi sangat pesat dengan memanfaatkan sampah sebagai sumber energi untuk bahan bakar salahsatunya untuk pembangkit tenaga listrik. Misalnya seperti negara Swedia yang mengubah sampah menjadi energi panas lalu menjadi energi listrik yang bisa memenuhi kebutuhan sekitar 300 ribu rumah tangga.
Contoh Perubahan Energi Pada Alat Yang Digunakan Sehari-Hari
Sumber energi yang dapat diperbaharui seperti yang sudah di jelaskan di atas akan di olah sehingga menghasilkan energi lain terutama menjadi energi listrik dan panas, adapun beberapa contoh perubahan energi yangs ering kita teukan pada alat-alat yangsering digunakan dalam keseharian:
1. Energi kimia menjadi Energi Gerak
Misalnya bensin yang merupakan bahan bakar yang mengandung unsur kimia lalu diubah oleh mesin pada sepeda motor atau bensin menjadi energi gerak sehingga kendaraan tersebut bisa melaju.
2. Energi Listrik menjadi energi panas
Seperti pada setrika listri, dimana merubah energi listrik menjaid energi panas sehingga bisa digunakan untuk merapihkan pakian yang kusut. Atau pada teko listrik dimana energi litrik di ubah menjadi energi paans sehingga bisa mendidihkan air.
3. Energi Listrik Menjadi Energi Cahaya
Contohnya pada bohlam lampu, dimana energi listrik di ubah menjadi energi cahaya, atau pada telivisi, layar komputer, handpone, dan lain-lain.
4. Energi Listrik menjadi energi gerak
Contohnya pada kipas angin dimana listik diubah menjadi energi gerak sehingga bisa menggerakan kipas angin, atau pada motor listrik, mesin cuci, bor listrik, dan lain-lain.
Akhir kata…, demikian penjelasan tentang sumber energi yang dapat diperbarui beserta beberapa contoh perubahan energi. Semoga pembahasan ini bermanfaat dalam menambah pengetahuan, jika ada kesalahan mohon maaf dan terimkasih.